Sabtu, 10 April 2010

SMA Negeri 7 Surabaya


Gelar COPA 2K10

Batalyon Pengibar Bendera SMA Negeri 7 Surabaya, Minggu (11/4) tepat di jalan Ngaglik mengelar Creativity of Paskibra (COPA 2K10). COPA 2K10 ini diikuti sejumlah sekolah menengah atas dari negeri dan kejujuran se Jawa Timur. Tempatnya di lapangan upacara SMA Negeri 7 yang dibatasi yellow line. COPA 2K10 ini digelar sejak 07.00 -18.00 WIB.

Tidak hanya itu, panitia juga mengelar Photography Competition of You NGNster (POCONGS 2K10). Puluhan fotografer sekolah menengah atas antusias membidik gerak-gerakan, formasi, yel-yel, dan betel dari peserta COPA 2K10 dengan serius. Para fotografer POCONGS 2K10 mengunakan kamera poket dan beberapa kamera profesional yang disebut SLR. Ada pula yang tidak puas dengan membawa kamera, para fotografer ini juga membawa alat bantu, yakni tripod dan tangga. Untuk menghasilkan bidikan yang terbaik.

Untuk peserta POCONGS 2K10, salah satunya dari SMA Santa Maria. SMA Santa Maria mengirimkan 3 siswanya, diantaranya Ogi, Lukas, dan Shelvy. Kesemuanya mereka tergabung dalam ekstrakurikuler Jurnalistik SMA Santa Maria.

”Sebelum pelaksanaan kompetisi POCONGS 2K10 ini, peserta diwajibkan mengirim 1 foto tentang profil sekolah. Sebelum hari Sabtu sudah terkirim dan hasilnya dipajang gedung samping kiri lapangan upacara,” jelas Ogi.

Sebagai civitas Akademika SMA Santa Maria patut berbangga hati, 3 bidikan dari siswa SMA Santa Maria mendapat apresiasi yang dhasyat dari SMA Negeri 7 dan pengunjung COPA 2K10. Karena sesuai kreteria yang diinginkan panitia dan mempunyai nilai artistik dan berkonsep. Masing-masing foto tersebut berjudul Arsitektur bidikan Lukas, Tetap Kokoh Berdiri bidikan Shelvy, dan Lorong Pelajar bidikan Ogi. Dan, SMA Santa Maria merebut juara I-Ogi dan Juara II-Lukas di POCONGS 2K10. (asep) Foto :Ogi.

MANDIRI


Berikan Service Excellent

Setiap kali melintasi jalan Yos Sudarso dan Ketabang Kali terpampang jelas di sebelah kanan jalan spanduk bertuliskan MANDIRI. Mandiri di sini bukanlah kantor ”bank”, melainkan biro jasa pencucian sepeda motor.

Kamis malam lalu (8/4) sambil menyucikan sepeda motorku, secara tidak sengaja aku duduk bersama pemilik pencucian sepeda motor. Pemiliknya bernama Anugerah Ariyadi. Anugerah Ariyadi mengatakan pencucian sepeda motor ini, salah satu usaha yang pernah berjalan dengan pesat di jalan Nias. Kemudian pindah di samping klinik Pusura Yos Sudarso.

Dan, dari awal konsepnya memang untuk pencucian sepeda motor, bukan mobil. Tetapi warga Surabaya atau pelanggan menghendaki untuk mencuci mobil. Kita akan membantunya sesuai kemampuan kami. Yang jelas, petugas kami dididik untuk mencuci sepeda motor, jelas Arif.

Selain pemilik usaha jasa cuci sepeda motor, beliau juga bekerja sebagai pengacara. Tidak hanya itu, beliau aktif di dunia politik, yakni tim sukses dari Risma dan Bambang.

Pencucian sepeda motor Mandiri ini luas sekali bisa menampung belasan sepeda motor sekaligus, karena pegawainya lebih dari 12 orang. Pada malam itu pegawai yang bekerja ada 14 pegawai, diantaranya 2 kasir, 10 petugas cucinya, dan 2 pengawas.

Proses pencucian ada 4 tahap, pertama didaftarkan terlebih dahulu di kasir. Kedua, pengawas menyerahkan kepada petugasnya untuk dievakuasi hingga bersih. Ketiga, proses pengeringan dengan menggunakan kompressor dan selanjutkan proses finishing, yakni sepeda motor setelah dicuci, petugasnya melakukan proses pemolesan.

”Jasa cucian sepeda motor ini khas dengan warna merah. Seperti spanduk yang terpampang jelas warna backgroundnya merah bertulis Mandiri-cuci dan poles sepeda motor eks jl. Nias. Dan, buka setiap hari dimulai dari pukul 07.00 – 22.00 WIB”.

Jasa cucian sepeda motor Mandiri ini dilengkapi dengan musik, televsi, meja, dan kursi untuk pelanggan. Bahkan warna kursinya pun merah.

Lanjut, pelanggan pun dimanjakan dengan sajian ringan, yakni bakso solo, mie ayam Mandiri, dan minuman soft drink. Sangat rileks sekali pelanggan Mandiri karena suasana di sana sejuk dipenuhi dengan pohon rindang di sekitar Mandiri dan keindahan sungai Kali Mas.

Harga jasa cuciannya pun terjangkau oleh warga Surabaya. Standar warga Surabaya. ”Bukan harganya bung, tetapi kepuasan dan kebersihan sepeda motor Anda terjamin.” Anda penasaran silakan mencobanya. Pasti hasilnya puas dan puas! (asep) Ilustrasi foto : image.google.com